Sunday, November 16, 2014

Semburan Lumpur Dan Gas Muncul Di Manggar Kota Balikpapan

Semburan lumpur terjadi di belakang masjid Al Iklas di RT 30 Kelurahan Manggar Baru, Kecamatan Balikpapan Timur, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Semburan ini terjadi akibat enam orang yang bermaksud membuat sumur karena terjadinya kekeringan di daerah tersebut.

Berikut kronologi terjadinya semburan lumpur tersebut:
- Kemarau panjang (4 bulan). Warga butuh air untuk kebutuhan sehari-hari dan pertanian.
- Pengeboran pertama Rabu (12/11/2014) pukul 09.00
- Kamis (13/11), sore mata bor terjepit pada kedalaman 60-80 meter.
- Pindah ke jarak 30 meter, Jumat (14/11) Pukul 14.00.
- Terjadi semburan lumpur, Sabtu (15/11), pukul 15.30.
- Ketinggian semburan melampaui atap masjid (5 meter).


Pantaun kandungan gas dari semburan yang muncul di lokasi pengeboran untuk mencari air di masjid itu. “Flamable gas dan toxic gas nihil. 20an persen gas yang terkandung adalah oksigen seperti yang dihirup Manusia .
Tiap jam muatan gas dipantau tim khusus Pertamina . Dengan demikian TNI dan sejumlah petugas penanggulangan bencana bisa bekerja dengan aman melokalisir semburan lumpur.
“Sampai saat ini belum terdeteksi gas berbahaya. Bukan berarti aman. Karena itu tiap satu jam kami melakukan cek (dengan multigas detector),” kata Samsuddin. Pertamina akan bekerja sama dengan Pertamina Sektor V dari Kecamatan Samboja Kutai Kartanegara untuk menghentikan semburan lumpur di belakang Masjid tersebut tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, semburan gas bercampur lumpur mengejutkan warga RT 30 Kelurahan Manggar Balikpapan bagian Timur Kalimantan Timur, Sabtu petang. Ratusan warga pun mengungsi dari kawasan yang dinyatakan waspada .
Semburan tersebut berawal dari upaya warga mencari air dengan cara mengebor tanah. Ketika kedalaman pengeboran mencapai sekitar 70 meter, tak disangka keluar semburan berupa gas bercampur lumpur. warga setempat disarankan untuk mengungsi keluar desa untuk sementara .

No comments:

Post a Comment